1. Garis X-ray Di Supernova Tycho 

Gambar  ini berasal dari Observasi Chandra yang sangat mendalam dari  sisa-sisa  super Tycho. X-ray bertenaga rendah (warna merah) memperluas   puing-puing ledakan. Sedangkan X-ray warna Biru menunjukkan gelombang   ledakan. Supernova seperti ini tidak pernah dilihat sebelumnya.
2. Supernova Casseopia A
2. Supernova Casseopia A

Gambar  ini menyajikan komposit sinar-X dari Chandra (merah, hijau,  dan biru)  dan data optik dari Hubble (emas) dari Cassiopeia A, sisa-sisa  bintang  raksasa yang meledak dalam supernova. 
Inset : Sebuah guntingan dari interior bintang neutron, dimana kepadatan meningkat dari kerak (oranye) ke inti (merah) dan akhirnya ke wilayah di mana �superfluida� ada (bola merah dalam).
3. Supernova Sharpnell di Dalam Meteroit
Inset : Sebuah guntingan dari interior bintang neutron, dimana kepadatan meningkat dari kerak (oranye) ke inti (merah) dan akhirnya ke wilayah di mana �superfluida� ada (bola merah dalam).
3. Supernova Sharpnell di Dalam Meteroit

Gambar  ini menggabungkan data yang diambil dalam sinar-X. Nicolas  Dhaupas,  dai Univeritas Chicago, telah menganalisa kejadian ini dan   memperkirakan bintang ini sudah berumur 4,5 miliar tahun. 
4. Bintang Baru Terbentuk
4. Bintang Baru Terbentuk

Dalam  gambar ini terlihat, partikel-partikel gas dari bintang yang  sudah  meledak, kembali bersatu membentuk sebuah bintang yang baru. 
5. Inti Bintang yang Hilang 

Gambar  ini diambil dari teleskop Hubble Tahun 2004, dan ada  keanehan, yaitu  bintang ini tidak memiliki inti sehinggan berbentuk  seperti cincin 
6. Meledaknya Perut Sebuah Bintang
6. Meledaknya Perut Sebuah Bintang

Team Astronomi dari Universitas Collorado meneliti hubungan antara bintang yang berbentuk cincin dengan Supernova 1987A. 
7. Bintang Melepas Peluru Kosmik
7. Bintang Melepas Peluru Kosmik

Dalam gambar dapat dilihat ada peluru kosmis terlepas dari sebuah bintang yang meledak. 
8. Bangkai Bintang Tersapu Angin
8. Bangkai Bintang Tersapu Angin

Sebuah  gambar baru dari sinar-X Chandra NASA Observatory dan Spitzer  Space  Telescope menunjukkan debu dari sisa-sisa bintang runtuh. 
Gambar komposit G54.1 0,3 menunjukkan sinar-X dari Chandra dengan warna biru, dan data dari Spitzer dalam warna hijau (panjang gelombang lebih pendek inframerah) dan merah-kuning (lagi panjang gelombang inframerah).
Para ilmuwan berpikir bahwa pulsar (sumber putih di tengah) sedang tersapu oleh angin yang memanas sisa debu supernova.
9. Perbandingan Dua Ledakan
Gambar komposit G54.1 0,3 menunjukkan sinar-X dari Chandra dengan warna biru, dan data dari Spitzer dalam warna hijau (panjang gelombang lebih pendek inframerah) dan merah-kuning (lagi panjang gelombang inframerah).
Para ilmuwan berpikir bahwa pulsar (sumber putih di tengah) sedang tersapu oleh angin yang memanas sisa debu supernova.
9. Perbandingan Dua Ledakan

Gambar  kiri ledakan bintang besar, dan gambar kanan ledakan bintang  kecil.  Ledakan bintang kecil lebih simetris, sedangkan ledakan bintang  besar  tidak simetris (asimetris). 
10. Ledakan Stellar
10. Ledakan Stellar
 
 